Perusahaan teknologi informasi Google Inc meraup pendapatan
senilai US$ 12,21 miliar atau hampir Rp 116 triliun sepanjang kuartal II 2012
atau meningkat 35 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Akuisisi terhadap Motorola Mobility Holdings terbukti mampu menyelamatkan
Google dari penurunan pendapatan.
Bloomberg melaporkan, jumlah klik iklan di laman situs Google memang meningkat 42 persen sepanjang April hingga Juni 2012. Namun penguatan nilai dolar Amerika Serikat terhadap euro membuat rata-rata biaya per klik turun 16 persen dalam setahun terakhir. Turunnya biaya klik ini menyebabkan Google kehilangan potensi pendapatan sebesar US$ 350 juta atau Rp 3,3 triliun sejak kuartal kedua 2011 lalu.
Beruntung, akuisisi terhadap Motorola Mobility Holdings senilai US$ 12,5 miliar pada Mei 2012 bisa menyumbang pendapatan hingga US$ 1,25 miliar. Lewat akuisisi tersebut, Google menggunakan ponsel pintar untuk mendorong iklan mobile. Upaya ini terbukti menjadi mesin pertumbuhan bisnis yang baru. Pengguna telepon bisa melihat iklan saat membuka aplikasi atau mesin pencari Google.
"Layanan mesin pencari mendorong pertumbuhan," kata analis Needham & Co, Kerry Rice, Jumat 20 Juli 2012.
CEO Google Larry Page mengatakan pihaknya mengincar pertumbuhan pendapatan tahunan hingga 21 persen. Ia juga mengaku bersemangat dengan bergabungnya Motorola karena memberi peluang untuk membangun perangkat-perangkat baru. "Kami telah meluncurkan sejumlah produk baru yang menarik, seperti tablet Nexus 7," katanya.
Bloomberg melaporkan, jumlah klik iklan di laman situs Google memang meningkat 42 persen sepanjang April hingga Juni 2012. Namun penguatan nilai dolar Amerika Serikat terhadap euro membuat rata-rata biaya per klik turun 16 persen dalam setahun terakhir. Turunnya biaya klik ini menyebabkan Google kehilangan potensi pendapatan sebesar US$ 350 juta atau Rp 3,3 triliun sejak kuartal kedua 2011 lalu.
Beruntung, akuisisi terhadap Motorola Mobility Holdings senilai US$ 12,5 miliar pada Mei 2012 bisa menyumbang pendapatan hingga US$ 1,25 miliar. Lewat akuisisi tersebut, Google menggunakan ponsel pintar untuk mendorong iklan mobile. Upaya ini terbukti menjadi mesin pertumbuhan bisnis yang baru. Pengguna telepon bisa melihat iklan saat membuka aplikasi atau mesin pencari Google.
"Layanan mesin pencari mendorong pertumbuhan," kata analis Needham & Co, Kerry Rice, Jumat 20 Juli 2012.
CEO Google Larry Page mengatakan pihaknya mengincar pertumbuhan pendapatan tahunan hingga 21 persen. Ia juga mengaku bersemangat dengan bergabungnya Motorola karena memberi peluang untuk membangun perangkat-perangkat baru. "Kami telah meluncurkan sejumlah produk baru yang menarik, seperti tablet Nexus 7," katanya.
No comments:
Post a Comment